Tidak disarankan untuk menggunakan air sebagai pengganti jus vape dalam vape. Meskipun air aman untuk dihirup dalam bentuk alaminya, menggunakannya dalam perangkat vape bisa berbahaya.
Tujuan utama jus vape adalah untuk membuat uap, yang dihasilkan dengan memanaskan e-liquid menggunakan koil pemanas.
Jus vape mengandung campuran propilen glikol, gliserin nabati, perasa, dan nikotin (jika ada), yang semuanya diformulasikan khusus untuk vaping. Cairan juga berfungsi sebagai pelumas, mencegah koil pemanas dari kepanasan dan terbakar.
Jadi, jika Anda menggunakan air dalam perangkat vape, koil pemanas akan cepat panas dan menyebabkan air mendidih. Ini berpotensi menyebabkan ledakan uap yang berbahaya.
Selain itu, jangan lupa bahwa terlalu banyak menghirup uap dapat menyebabkan iritasi paru-paru. Air tidak memiliki sifat pelumas yang sama dengan jus vape, sehingga dapat menyebabkan koil pemanas cepat terbakar dan merusak perangkat.
Dengan semua itu, Anda bisa mencampurkan air ke dalam jus vape. Air membantu menyeimbangkan konsistensi dan membuat pengalaman vaping menjadi lebih baik bagi beberapa individu. Namun, saat mencampur air dalam e-liquid, penting untuk memeriksa jumlahnya.
Anda juga harus selalu menggunakan air suling untuk menghindari komplikasi!
Ya, Anda bisa membuat jus vape buatan sendiri. Sebagian besar perokok lebih suka membuat e-liquid sendiri karena memberikan kontrol yang lebih besar terhadap bahan dan rasa. Ini juga lebih hemat biaya daripada membeli jus yang sudah jadi.
Namun, penting untuk mendekati proses dengan hati-hati dan mengikuti pedoman keselamatan yang tepat. Untuk membuat jus vape DIY, Anda membutuhkan:
Propilen glikol (PG)
Gliserin nabati (VG)
Perasa
Nikotin (jika Anda mau)
PG dan VG bertindak sebagai cairan dasar untuk perasa dan nikotin (jika diinginkan). Mereka juga menghasilkan uap saat dipanaskan oleh koil di perangkat vaping Anda. Harap dicatat bahwa penyedap Anda harus diformulasikan secara khusus untuk vaping dan aman untuk dihirup.
Setelah Anda memiliki segalanya, Anda perlu mengukur basa (PG & VG) dan mencampurnya dalam rasio yang sesuai dengan preferensi Anda. Kemudian, Anda dapat menambahkan perasa dalam jumlah yang dibutuhkan dan, jika diinginkan, nikotin.
Penting untuk mengikuti teknik pengukuran yang tepat dan memakai alat pelindung, seperti sarung tangan dan pelindung mata saat menangani bahan.
Jika Anda baru mengenal vaping atau tidak yakin untuk membuat campuran vape Anda sendiri, sebaiknya tetap menggunakan e-liquid siap pakai yang diproduksi oleh perusahaan terkemuka dan telah diuji dengan benar untuk penggunaan yang aman.